Friday, May 17, 2013

The Right Cheek

This I write while waiting for my friend to arrived..
U know just about this morning I have an argue with my hubbby. A serious one.
Regarding my friend's bad attitude.

U see, I have a friend since my junior high.
Since the day I met her we become inseparable.
We know each other's secret.
And we did a lot of things together.
Whatever happen in our life, no matter how humiliate the experience is, we talked about it and we don't feel shame.
All this time I always consider her as my best friends and I thought she feel the same way about me.

Until one day...
It's not just an ordinary day, it's my wedding day...and she didn't even come...
She said she have no money to buy ticket and travel to such distance and also have no day off left from her office.
I tried to understand and I didn't pushed her. Although the disappointment clearly written all over me.
But that the thing I hate about me.
I didn't have heart to push people to do what I want...I just let them break me and tear me apart.
And later that day I heard that she and her boyfriend and her friends will have a vacay abroad...
What?!! I thought she said she broken?
But there she is...have much money and time for vacay but not care about my big day

From that moment,
I realized that I have been wrong..
She is not a person I used to call best friend.
No.
She changed.

And now,
She had a little problem and need me by her side. I help her through the bad days.
Comfort her just like a friend should do.
And when I want to walk more miles, my hubby told me not to.
He said, did I forget how disappoint I was back day?
When she hurt me and she give no shit about me? Where is she when I need her?

Then I go silent.
Yes, I do still remember that scar
Yes I do remember how hurt I was
But yes I do remember the good older days
When we're together as a best of friends.
I never forget how we bonded.

If she did that things that break my heart and make me feel sad, I don't wanna do such things to her.
I don't wanna be same as her.
Just as Jesus said, "if someone slap u'r left cheek, give them u'r right cheek."
So instead of pay her what she did, I keep gave her my favor.
Coz that's what Jesus would do.

Empty Space

Pernah nggak bertanya pada diri sendiri, kenapa sih manusia punya agama?
Atau, kenapa sih manusia percaya akan keberadaan Tuhan?
Apakah semuanya cuma karna "warisan" turun temurun dari nenek moyang dan kita hanya melanjutkan warisan tersebut? Ataukah agama hanya merupakan budaya atau tradisi?

Ok, coba aku kasi contoh Pernah nggak di suatu masa dalam hidup kalian merasa sangat kosong?
Apapun yang kalian kerjakan gak berdampak apa-apa untuk mengurangi rasa "kosong" yang ganggu banget itu. Kalian berusaha untuk ngumpul bareng teman-teman, baca banyak buku, nonton banyak film, senang-senang, liburan kesana sini, shopping gila-gilaan, gonta ganti pacar, berselingkuh (buat yang menikah) tapi semuanya ga kunjung menimbulkan rasa puas.
Yang ada malah kekosongan itu semakin menggila dan menguasai diri. Kalian mulai bertanya apa yang salah, padahal semua sudah dimiliki.

Ada juga yang mulai menyalahkan keadaan. Buat yang belum menikah mulai menyalahkan keadaaannya yang single dan yakin sekali bahwa menikah adalah solusinya.
Buat yang sudah menikah tetapi belum punya keturunan berfikir punya anak adalah solusinya
Buat yang sudah menikah dan sudah punya anak berfikir masalahnya adalah di pasangan, mulailah saling menyalahkan dan mencari-cari kekurangan pasangannya yang berujung pada perselingkuhan bahkan perceraian
Mungkin yang lain berfikir penyebabnya karna kurangnya materi lalu berusaha mati-matian cari uang lebih banyak siang dan malam tanpa memperdulikan keluarga bahkan ada yang menghalalkan segala cara untuk menghasilkan lebih banyak lagi uang (padahal uang itu seperti air asin, semakin diminum semakin haus)

Ada yang berusaha menutupi rasa kosong itu dengan hura-hura tiap malam, mencari kesibukan dan hiburan dan ujungnya malah terjerumus kepada kehidupan malam yang menjerat, perzinahan dan obat-obatan terlarang
Ada yang dengan shopping sampai keluar negri, dari atas sampai bawah memakai merk yang paling hits hanya demi menuai kekaguman orang dan pengakuan atas kehebatan dirinya.
Pokoknya, berbagai cara orang untuk menutupi rasa "kosong" tersebut.
Karna setelah apa yang mereka lakukan apakah rasa kosong tersebut hilang? Ooooo, tentu tidak!
Untuk sesaat mungkin ya, tapi rasa itu akan terus kembali dan kembali merongrong. Sampe capek, deh pokoknya ngejalanin hidup yang begitu

Karna itulah manusia butuh Tuhan, manusia butuh agama
Karna itu urusan setiap pribadi dengan Tuhan dan orang sedekat apapun gak akan bisa ikut campur didalamnya.
Gak percaya?
Coba deh, Ketika kamu mulai mendekatkan diri padaNya
Apakah semua materi, kedudukan dan cinta fana itu berarti?
Semuanya NOL BESAR.
Nothing else matter. Ketika kamu dekat padaNya, entah kenapa semua urusan dunia ini ga ada artinya.
Seperti kamu telah menemukan "yang hilang" itu
Dan ga ada sesuatu hal pun yang menghadangmu membuatmu takut
It's beyond all, it's beyond everything

I am a Christian, tapi aku percaya notes ini juga bisa buat agama apapun.
Udah ga jamannya lagi kita nyari kenyamanan dan keamanan dari apapun yang ditawarkan oleh dunia
Yakin deh, semua rasa kosong itu cuma Tuhan yang bisa isi.
Ga percaya?
Coba aja!
Gak mau?
Rugi sendiri deh..! :p

Cheers,
:)'Che